Dari merah / dpa
Merapi di Jawa menimbulkan sensasi dengan letusan kecil. Gunung berapi ini dianggap salah satu yang paling aktif di Indonesia – dan salah satu yang paling berbahaya di dunia.
Dari merah / dpa
18 Januari 2021 – 10:06 pagi
Jakarta – Di pulau Jawa, Indonesia, gunung Merapi mengeluarkan abu dan bebatuan bercahaya. Campuran cepat dari batu-batu besar yang sangat panas, gas dan abu jatuh ke lereng gunung berapi selama satu kilometer, kata Badan Geologi (GA) pada hari Senin. Tidak ada korban luka yang dilaporkan.
Terletak sekitar 35 kilometer sebelah utara kota Yogyakarta, Merapi merupakan salah satu gunung berapi paling berbahaya di dunia. Letusan berulang telah terjadi sejak 2018, dan pada awal Januari kembali mengeluarkan abu dan gas. Ratusan warga baru-baru ini diamankan untuk berjaga-jaga. Setelah dimulainya kembali aktivitas hari Senin, pihak berwenang awalnya meninggalkan tingkat siaga di tingkat tertinggi kedua.
Bahaya Cincin Api
Dalam epidemi serius tahun 2010, lebih dari 340 orang tewas dan puluhan ribu lainnya melarikan diri. Candi Borobudur dan Prambanan yang terkenal, yang terdaftar sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, juga sangat dekat dengan gunung berapi.
Indonesia berada di atas apa yang disebut Cincin Api di Pasifik. Terdapat 127 gunung berapi aktif di negara bagian pulau, di mana Merapi dianggap paling aktif.
“Pencinta kopi. Kutu buku alkohol yang ramah hipster. Pecandu media sosial yang setia. Ahli bir. Perintis zombie seumur hidup.”