Kapten legendaris Manchester United, Roy Keane, memberikan komentarnya mengenai permasalahan yang terjadi dengan pemain muda, Jadon Sancho. Sancho dilaporkan mengalami perselisihan dengan manajer Erik ten Hag yang berlangsung di media sosial. Akibatnya, Sancho akhirnya dikeluarkan dari skuad utama dan diasingkan dari tempat latihan.
Keane menjelaskan bahwa sebagai seorang pelatih, Ten Hag memiliki hak untuk memberikan alasan di media mengapa seorang pemain tidak diturunkan dalam pertandingan. Keane juga mengkritik tingkat kinerja Sancho dan menegaskan bahwa pemain tersebut tidak berlatih dengan maksimal.
Menurut Keane, Sancho mungkin tidak akan kembali ke skuad utama Manchester United dan kemungkinan besar akan dijual pada bursa transfer Januari mendatang. Keane melihat bahwa Sancho tidak lagi memiliki tempat di tim utama United dan keputusan untuk menjualnya mungkin akan diambil untuk menghadapi masa depan yang lebih baik.
Sancho sendiri telah sejak lama menjadi perbincangan di dunia sepak bola. Ia dikaitkan dengan beberapa klub lain, termasuk klub asal Inggris, Chelsea. Sang pemain telah menunjukkan potensinya selama bermain bersama Dortmund sebelum bergabung dengan Manchester United pada musim panas tahun lalu dengan harapan dapat berkontribusi secara signifikan untuk tim.
Namun, hingga saat ini, penampilan Sancho belum mencapai ekspektasi yang diharapkan. Performa yang buruk dan perselisihannya dengan manajer telah menjadi sorotan banyak pihak. Banyak yang menilai bahwa Sancho perlu mencari klub lain yang dapat memberikan tempat serta kesempatan untuk mengembangkan bakatnya.
Dengan bursa transfer Januari yang semakin dekat, nasib Sancho di Manchester United semakin tak menentu. Semua pihak menunggu keputusan akhir yang akan diambil oleh manajemen klub mengenai masa depan pemain berusia 21 tahun itu. Apakah ia akan tetap bertahan dan mencoba memperbaiki performanya atau memilih klub baru untuk melanjutkan kariernya, semuanya akan terungkap dalam waktu dekat.
“Penggemar zombie yang bangga. Analis umum. Penggemar perjalanan. Pengusaha yang menyesal. Fanatik TV amatir.”
