Petugas keamanan yang memukuli dan memperkosa dokter di sebuah hotel dekat Palmera lebih dulu ingin menggugurkan korban.

Jakarta, Kompas dot com – Seorang petugas keamanan dengan huruf pertama AJ menyerang seorang dokter ARL di hotel terdekat Palmera, Jakarta Barat, Minggu (20/12/2020) lalu.

Tindakan petugas keamanan terekam di CCTV.

Polisi mengatakan penganiayaan dan pelecehan mendorong penyerang untuk menyebut korban dengan nama hitam.

“Pelaku pertama melakukan pelecehan. Lalu dia berniat membunuh korban secara hitam,” kata Kepala Bareskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teku Arsi Khadafi, Jumat (25/12/2020).

Baca juga: Fakta penganiayaan terhadap dokter di hotel kawasan Palmera, pemerkosaan dan kini krusial

Minta Rp 500.000

Arsiia mengatakan perampokan telah meningkat menjadi kekerasan dan pelecehan sebagai akibat dari pembalasan korban.

Saat itu, pelaku sebelumnya adalah Rip. Hanya $ 500.000 yang akan diterima untuk 150.000 repetisi.

Korban dipukuli berulang kali, dan penyerang berulang kali memukul kepalanya. (Penjahat dan korban) bertemu untuk pertama kalinya. Khawatir akan nyawanya, korban hanya menyumbang $ 150.000. Kata Arsiya.

Sebelumnya, dilaporkan seorang dokter dengan tanda tangan pertama ARL diserang pada Minggu (20/12/2020) di sebuah hotel di Palmera, Jakarta Barat oleh petugas keamanan bernama AJ.

Tersangka kini telah ditangkap oleh Polres Metro Jakarta Barat.

Baca juga: Di hotel-hotel sekitar Palmera, dokter menganiaya korban sebanyak 9 kali dengan menggunakan kunci bahasa Inggris.

Pukul korban sebanyak 9 kali dengan cara memukulnya

Penyerang memukul korban sembilan kali dengan menggunakan tombol kursor.

Menurut Arsiya, kejadian tersebut bermula saat korban tiba di hotel sekitar pukul 06.30 WIB.

Korban datang ke hotel untuk mendapat konfirmasi dari ahli jantung. Korban kemudian menanyakan keberadaan pelaku di mana akta itu berada. Penjahat kemudian mengarahkan korban ke lantai enam hotel.

READ  Samsung Galaxy S 21 Ultra diperkirakan akan diluncurkan akhir tahun ini

Lantai enam kosong, tapi menunjukkan niat buruk, kata Arsi.

Baca juga: Dokter Kriminal Imigran Terekam CCTV di Hotel Passimera

Korban berciuman di lift

Sebelum mengangkut korban ke lift, korban mengambil kunci di ruang rekayasa.

Korban tidak dapat mencapai tanpa lift Kartu akses, Kemudian gunakan (oleh perusak) Kartu akses. Ada upaya pelecehan seksual di dalam lift, ”kata Kombes Polres Metro Jakarta Barat Iklan Sisir S. Latuheru.

Penyerang melakukan pelecehan seksual terhadap korban dengan mencoba menciumnya. Namun, korban langsung memanggil pelakunya.

Pelaku menjadi marah dan langsung memukul kepala korban dengan tangannya.

“Kemudian penjahat menuntut 500.000 rupee,” kata Audi.

Korban panik dan menyerahkan tas berisi 150.000 gulungan kepada pelaku.

Pelaku marah dan langsung membawa korban dari lift menuju kamar kosong. Di dalam kamar, pelaku mencoba memperkosa korban.

Written By
More from Saddam Javed
Indonesia: Gempa ekstrim menyebabkan 800 orang kehilangan tempat tinggal
Jakarta Dari Gempa berkekuatan 7,4 SR guncang Indonesia bagian timur Pada hari...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *