CEO Tesla Elon Musk meyampaikan kritik terhadap kecerobohan AI Gemini milik Google dalam menggambarkan tokoh-tokoh sejarah. Google baru-baru ini memperkenalkan model AI Gemini untuk menciptakan gambar, namun menimbulkan kontroversi karena ketidakakuratannya. Pengguna telah menemukan contoh ketidakakuratan dalam gambar historis yang dihasilkan oleh AI Gemini.
Elon Musk menanggapi masalah ini dengan menyatakan bahwa hal tersebut juga terjadi pada hasil pencarian Google secara umum. Menurut Musk, kesalahan dalam menggambarkan sejarah dapat menimbulkan masalah yang serius. Sebelumnya, Musk juga mengkritik AI Gemini sebagai “rasis” dan “anti-peradaban” karena hasil gambar yang dihasilkan.
Google memperkenalkan model AI Gemini sebagai pesaing ChatGPT OpenAI untuk pembuatan gambar. Meskipun demikian, kontroversi seputar ketidakakuratan dalam gambar historis telah menjadi sorotan utama. Masalah ini menunjukkan bahwa perkembangan AI dalam bidang pembuatan gambar masih perlu diperbaiki untuk menghasilkan kualitas yang lebih akurat dan aman.
Kritik yang dilontarkan oleh Elon Musk terhadap AI Gemini merupakan sorotan penting dalam perkembangan teknologi AI. Dengan adanya kritik tersebut diharapkan Google dapat memperbaiki ketidakakuratan dalam gambar historis yang dihasilkan AI Gemini. Sebagai perusahaan teknologi terkemuka, Google memiliki tanggung jawab untuk memastikan keakuratan dan etika dalam pengembangan teknologi AI demi kebaikan bersama.
“Fanatik web yang bangga. Mediaholic sosial. Praktisi makanan. Teman binatang di mana-mana.”