Elon Musk memiliki beberapa mimpi baik tentang kendaraan listrik dan tentang masa depan perjalanan luar angkasa. Selain itu, Elon Musk juga memiliki impian untuk menghubungkan kinerja otak dengan perangkat digital.
Cita-cita itu sendiri diwujudkan melalui perusahaan. neuroteknologi disebut Neuralink. Sebagai salah satu pendiri Neuralink, Elon Musk juga baru-baru ini mendemonstrasikan kemajuan terbaru dalam penelitian implan otak.
Baca juga: Bahaya! Pabrik Tesla adalah target peretas Rusia, kata Elon Musk
Neuralink saat ini menerapkan implan pada babi. Chip implan telah dipasang selama dua bulan dan terbukti memberikan respon yang optimal.
Dalam peragaan tersebut, babi dapat melakukan aktivitas normal mereka. Kemudian ketika babi mencium sesuatu dan kemudian menciumnya, Anda akan mendengar bunyi bip di komputer yang terhubung.
Menurutnya, hal tersebut terjadi karena saat hidung babi mengalami interaksi fisik, sinyal dikirimkan ke otak. Itu juga dibaca oleh elektronik pada chip terintegrasi dan kemudian mengirimkan sinyal ke perangkat komputer yang terhubung.
Melalui pengembangan ini, ia berharap implan posterior dapat memudahkan manusia dalam mengoperasikan perangkat digital tanpa perlu interaksi fisik. Selain itu, teknologi telepati ini juga diharapkan dapat membantu sejumlah kegiatan penyandang disabilitas.
Untuk memberikan performa yang optimal, chip tersebut disambungkan ke perangkat melalui bluetooth. Untuk meminimalisir trauma selama proses implantasi, chip didesain berbentuk seperti benang yang dipasang di pembuluh darah.
Format implan ini sendiri telah diuji di mouse. Saat ini sedang diteliti pada babi karena dianggap memiliki sejumlah ciri neurologis yang menyerupai manusia. Selanjutnya chip ini juga akan diuji pada manusia.
Lihat sumber artikel di Republic Penolakan: Artikel ini merupakan kerjasama Warta Ekonomi dan Republika. Republika bertanggung jawab atas segala hal yang berkaitan dengan penulisan, foto, grafik, video, dan semua konten artikel.
Label: Elon musk
Penulis: WE Editor Online
Editor: Cahyo prayogo
Foto: Reuters / Brian Snyder
“Organizer. Devoted music enthusiast. Pop culture pioneer. Coffee practitioner.”