Band terkenal asal Inggris, Coldplay, akan menggelar konser di Jakarta. Namun, konser tersebut tidak berjalan mulus untuk beberapa penonton yang tertipu oleh calo tiket. Terdapat variasi nominal penipuan yang mencapai jutaan hingga belasan juta rupiah.
Salah satu penonton, Rumi, mengungkapkan bahwa teman-temannya ditipu dengan jumlah Rp 10 juta untuk tiket kategori CAT 3. Mereka diduga tertipu oleh calo tiket yang menawarkan jasanya melalui media sosial. Calo tiket tersebut menunjukkan portofolio yang menarik sehingga teman-teman Rumi meyakini dan melakukan transaksi. Namun, setelah pembayaran dilakukan, calo tersebut menghilang tanpa memberikan tiket.
Temuan ini telah dilaporkan ke polisi dan saat ini sedang ditindaklanjuti. Polres Metro Jakarta Pusat menerima laporan penipuan atas 400 tiket dengan kerugian hingga Rp 1,3 miliar. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, menjelaskan bahwa penipu tiket Coldplay menjanjikan untuk mencarikan tiket kepada korban, namun hingga saat ini tiket tersebut belum diberikan padahal korban sudah membayar uangnya.
Kasus penipuan penjualan tiket konser Coldplay ini sedang diusut oleh pihak kepolisian. Masyarakat diimbau untuk berhati-hati dan menghindari transaksi tiket melalui calo yang tidak resmi. Sebaiknya, membeli tiket langsung dari sumber resmi atau melalui situs resmi penyelenggara konser.
Konser Coldplay di Jakarta menjadi salah satu acara musik yang paling dinantikan oleh penggemar mereka. Namun, penipuan tiket ini menjadi dampak negatif yang mengganggu kegiatan konser tersebut. Semoga pihak berwajib dapat menangkap dan menghentikan kegiatan calo tiket ilegal.
“Pencinta kopi. Kutu buku alkohol yang ramah hipster. Pecandu media sosial yang setia. Ahli bir. Perintis zombie seumur hidup.”