Amerika Serikat Ajukan Rancangan Resolusi PBB untuk Gencatan Senjata di Gaza
SAMOSIR News – Amerika Serikat telah mengajukan rancangan resolusi ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mendesak “gencatan senjata” di Gaza. Resolusi ini dijadwalkan akan diputuskan pada Jumat mendatang dan AS menekankan pentingnya pembebasan sandera yang ditahan oleh Hamas.
Pemboman yang dilakukan oleh Israel di Gaza terus berlanjut dan telah menewaskan sedikitnya 70 orang. Total korban tewas akibat serangan Israel di Gaza kini mencapai 32.000 orang. Al-Shifa, rumah sakit terbesar di Gaza, menjadi pusat konflik setelah diserang oleh Israel.
Hamas mengutuk serangan Israel di daerah yang penuh dengan pasien dan pencari perlindungan, menyebutnya sebagai kejahatan. Para jurnalis dari AFP melaporkan adanya arus orang yang melarikan diri ke selatan dari rumah sakit di sepanjang pantai Gaza sebagai akibat dari serangan tersebut.
Perang di Gaza telah berlangsung sejak bulan Oktober lalu dan berbagai serangan terus terjadi dari kedua belah pihak. Sebuah panel ahli independen dari PBB bahkan menyatakan bahwa anak-anak di Gaza saat ini sudah “mati kelaparan” akibat kekurangan makanan.
Dengan kondisi yang semakin memburuk di Gaza, tekanan internasional pun kian meningkat untuk mencapai gencatan senjata dan mengakhiri pertumpahan darah yang terjadi di wilayah tersebut. Semoga resolusi yang diajukan oleh Amerika Serikat dapat menjadi langkah awal menuju perdamaian yang diinginkan oleh semua pihak.
“Organizer. Devoted music enthusiast. Pop culture pioneer. Coffee practitioner.”