Planet Bumi yang kita tempati ini memiliki banyak fenomena menarik yang sering menjadi bahasan dalam pelajaran Geografi di sekolah. Salah satu pertanyaan yang umum diajukan oleh siswa adalah mengapa planet Bumi dapat berputar. Nah, penjelasannya adalah karena adanya gaya gravitasi antara Matahari dan Bumi yang saling tarik-menarik.
Ternyata, Bumi tidak hanya berputar pada porosnya, tetapi juga bergerak mengelilingi Matahari dengan kemiringan sebesar 23,5 derajat. Perjalanan ini membuat terjadinya perubahan musim.
Menariknya, Bumi membutuhkan waktu yang cukup singkat untuk melakukan satu kali rotasi penuh. Dalam 24 jam, Bumi berputar selama 23 jam 56 menit 4,09 detik. Jadi, setiap harinya kita mengalami 24 jam yang terdiri dari siang dan malam.
Rotasi Bumi ini juga mempengaruhi terjadinya siang dan malam. Bagian Bumi yang menghadap Matahari akan mengalami siang sedangkan yang membelakanginya akan mengalami malam. Fenomena ini disebut dengan gerak semu harian bintang.
Apakah kamu tahu bahwa terdapat perbedaan waktu siang dan malam pada tempat-tempat yang jauh dari khatulistiwa? Hal ini disebabkan oleh perputaran Bumi. Misalnya, orang-orang di sebelah timur akan mengalami Matahari terbit lebih dulu karena Bumi berputar dari barat ke timur.
Selain itu, rotasi Bumi juga berpengaruh terhadap percepatan gravitasi di berbagai tempat di belahan Bumi. Fenomena ini dapat mengubah arah angin. Di belahan Bumi utara, angin akan berbelok ke kanan, sedangkan di belahan Bumi selatan, angin akan berbelok ke kiri.
Nah, itulah beberapa hal menarik tentang mengapa planet Bumi berputar. Semoga informasi ini dapat menambah pengetahuan kita tentang fenomena yang terjadi di planet tempat tinggal kita ini.
“Organizer. Devoted music enthusiast. Pop culture pioneer. Coffee practitioner.”
