Lebanon Mengajukan Komplain ke PBB Terkait Serangan Israel
SAMOSIR News – Lebanon telah mengajukan komplain resmi ke Dewan Keamanan PBB terkait serangan yang dilancarkan oleh Israel di perbatasan. Serangan tersebut terjadi di Kota Mays Al Jabal yang menewaskan satu tentara Lebanon dan melukai dua lainnya.
Israel diketahui menggunakan artileri dan bom fosfor putih dalam serangan tersebut, yang mana dikategorikan sebagai bahan terlarang. Serangan ini dilakukan oleh Israel sebagai bentuk balasan atas serangan Hizbullah ke wilayah mereka sebelumnya.
Hizbullah, sebagai respons terhadap serangan udara Israel, juga melancarkan serangan roket ke pemukiman Israel. Kondisi ini semakin memperumit situasi dan menimbulkan kekhawatiran akan eskalasi konflik antara kedua negara ini.
Dalam menanggapi serangan Israel, Kementerian Luar Negeri Prancis mengutuk tindakan tersebut dan menekankan pentingnya menahan diri. Mereka mengungkapkan keprihatinan atas kekerasan yang terjadi di perbatasan tersebut.
Pelaksana tugas Menteri Luar Negeri Lebanon tidak tinggal diam dan menginstruksikan delegasi Lebanon ke PBB untuk segera mengajukan komplain resmi terhadap serangan Israel ini. Lebanon menegaskan bahwa serangan Israel ini merupakan pelanggaran terhadap kedaulatan mereka.
Permasalahan ini masih berlanjut dan diharapkan untuk segera mendapat perhatian dari PBB. Konflik sengit antara Lebanon dan Israel membutuhkan penyelesaian yang tepat agar tidak semakin meruncing dan memicu kerugian yang lebih besar. Para pemimpin dunia diharapkan dapat berperan aktif dalam mencari solusi damai untuk kepentingan kedua negara tersebut.
“Organizer. Devoted music enthusiast. Pop culture pioneer. Coffee practitioner.”