Elkan Baggott, pemain berusia 18 tahun yang baru-baru ini bergabung dengan timnas Indonesia, mengaku tidak kesulitan beradaptasi dengan timnas Indonesia dalam persiapan laga perdana Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak. Timnas Indonesia akan melakoni pertandingan tersebut di Irak.
Dalam wawancara eksklusif dengan SAMOSIR News, Baggott secara tegas menyatakan bahwa dirinya tidak mengalami kesulitan beradaptasi dengan timnas Indonesia meskipun bergabung lebih lambat. Ia mengatakan bahwa atmosfer dalam tim sangat ramah dan semua pemain dan staf pelatih sangat membantunya dalam beradaptasi.
“Meskipun saya bergabung lebih lambat, saya tidak mengalami kendala dalam adaptasi dengan timnas Indonesia. Semua orang sangat ramah dan membantu saya untuk beradaptasi dengan cepat,” ujar Baggott.
Namun, Baggott juga mengungkapkan bahwa timnas Indonesia akan menghadapi tantangan yang besar dalam pertandingan melawan Irak. Ia menjelaskan bahwa keunggulan secara fisik dan postur tubuh yang baik menjadi salah satu keuntungan yang dimiliki oleh lawan mereka.
“Irak memiliki keunggulan fisik dan postur tubuh yang baik. Mereka adalah tim yang kuat dan kami harus siap menghadapi permainan yang keras dan kompetitif,” ungkap Baggott.
Baggott yang merupakan pemain Ipswich Town ini juga mengaku siap tempur meski memiliki waktu istirahat yang sedikit setelah perjalanan panjang dari Inggris ke Irak. Ia menegaskan bahwa dirinya telah menjalani latihan yang intensif bersama timnas Indonesia dan merasa fisiknya siap untuk bertanding.
“Penerbangan panjang tidak menjadi masalah bagi saya. Saya sudah menjalani latihan yang sangat intensif bersama timnas Indonesia dan saya merasa siap untuk bertanding,” tutur Baggott.
Pertandingan antara timnas Indonesia melawan Irak di jadwalkan akan berlangsung pada waktu yang akan datang. Timnas Indonesia dengan semangat tinggi siap memberikan yang terbaik dalam laga perdana Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 ini.
“Pencinta kopi. Kutu buku alkohol yang ramah hipster. Pecandu media sosial yang setia. Ahli bir. Perintis zombie seumur hidup.”