Indonesia: Transaksi berjalan kembali ke defisit

Pakar tim UOB akan meninjau giro dari Indonesia.

Ayat-ayat penting

Transaksi berjalan Indonesia mengalami defisit sebesar $ 1,0 miliar (0,4% dari PDB) setelah laba $ 0,9 miliar (0,3% PDB) pada kuartal lalu. Ia mengatakan, minimnya layanan akibat peningkatan layanan angkutan barang terkait peningkatan impor membuat kegiatan ekonomi domestik membaik dan mendorong impor.

“Sementara tahun anggaran sebelumnya lebih rendah dari triwulan sebelumnya akibat penurunan kupon dan dividen. Peningkatan remitansi dari TKI juga mengukuhkan neraca pendapatan kedua,” ujarnya.

Akuntansi keuangan dan keuangan (yang mengatur perdagangan properti antara orang Indonesia dan mitra asing) dengan keuntungan $ 5,6 miliar di 1Q21 dan investasi portofolio yang signifikan dengan defisit $ 1,0 miliar di 4Q20.

Investasi sebelumnya adalah $ 4,1 miliar, naik $ 4,2 miliar dari kuartal sebelumnya.

Secara keseluruhan, marjin laba kotor Indonesia (mengoreksi CAD) telah mencatat marjin laba $ 4,1 milyar (BOP) pada Q1 21, kekurangan $ 2 milyar pada triwulan sebelumnya. Sejalan dengan perkembangan tersebut, cadangan devisa negara mencapai 137,1 miliar dolar AS pada akhir Maret 2021. Ini akan melunasi Kualifikasi Internasional untuk Pendapatan dan Utang Pemerintah selama lebih dari 9,7 bulan

READ  Pulau Jawa sekali lagi menawarkan gambar spektakuler dari Gunung Merapi Indonesia - Panorama
Written By
More from Saddam Javed
Lihat Rizik Shihab hari ini, dan polisi akan memastikan hak para tersangka terpenuhi
Jakarta, Kompas dot com – Polisi menjamin hak para pemimpin Pembela Islam...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *