Korban Tewas di Gaza Akibat Invasi Israel Terus Bertambah
SAMOSIR News – Korban tewas dan luka akibat invasi Israel di Gaza terus bertambah, dengan korban tewas saat ini mencapai 30.717 orang. Dilaporkan bahwa korban tewas terus meningkat setiap hari sejak invasi Israel ke Jalur Gaza pada Oktober 2023. Selain korban tewas, ada 72.156 warga Gaza yang terluka akibat serangan Israel.
Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, sudah ada 86 korban jiwa dalam 24 jam terakhir, dan total 72.156 orang terluka sejak konflik dimulai. Israel telah melakukan serangan di Gaza sebagai balasan atas serangan lintas batas oleh kelompok Hamas, yang menewaskan 1.200 warga di Israel.
Akibat serangan gencar Israel, 85% penduduk Gaza mengungsi dan kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan. Infrastruktur di wilayah tersebut juga mengalami kerusakan parah. Mahkamah Internasional menuduh Israel melakukan genosida, dan memerintahkan Tel Aviv untuk mencegah genosida. Namun, Amerika Serikat, sekutu Israel, menolak resolusi gencatan senjata oleh Dewan Keamanan PBB.
Konflik di Gaza telah menyebabkan penderitaan bagi ribuan warga dan menyebabkan kerusakan yang meluas. Masyarakat internasional menyerukan agar kedua belah pihak dapat mencapai gencatan senjata dan memulai dialog untuk mencari solusi damai dalam mengakhiri konflik yang telah berlangsung bertahun-tahun. SAMOSIR News akan terus memantau perkembangan situasi ini dan memberikan informasi terbaru kepada pembaca.
“Penggemar zombie yang bangga. Analis umum. Penggemar perjalanan. Pengusaha yang menyesal. Fanatik TV amatir.”